"white" or "wet" christmas ???

~sedikit cerita setelah misa~

hari ini saya dan keluarga mengikuti misa malam Natal di gereja,,
ada satu kalimat homili dari Romo yang bagus sekali untuk dikutip,, kira-kira maknanya seperti berikut:
"yang penting bukan kehadiran Yesus di Gua di Betlehem, ataupun Gua di Gereja,, tetapi kelahiran dan kehadiranNya di dalam "gua(gue)" alias "saya/aku",, dalam artian lahir di dalam diri kita sendiri,, di dalam hati kita... maka marilah kita menyiapkan "palungan" yang layak bagiNya.."
ini menunjukkan bahwa makna Natal yang paling penting memang bukan hal-hal duniawi,, entah kado, ucapan, baju baru, dsb, dsb,, tetapi lahirnya kembali Allah dalam hati setiap manusia sebagai Sang Juru Selamat..

fun fact: Natal kali ini saya rasakan sedikit berbeda,, karena saya harus sedikit "berjuang" saat keluar dari Gereja,, karena hujan deras yang mengguyur plus air yang menggenang di depan Gereja,, bahkan misa pun diwarnai cahaya kilat plus suara gemuruhnya..
oleh karena itu,, saya mendapat "ilham" judul posting ini,, berkat sebaris frase yang tadi diucapkan mama saya,, yaitu "wet christmas".. (thanks,, mom.. ^^)

well,, now i wanna say..

MeRRy cHRisTmas 2009
(12.25.09)
Semoga berkatNya menyertai kita kini dan senantiasa..

God bless you all,,
-cLaud1a-